Pangandaran, Madalokanetnusantara.com– Peresmian Saluran Pembawa Air Baku Intake Putrapingan, Bupati Pangandaran dalam acara peresmiannya menyampaikan dalam rangka meningkatkan kualitas karena dimasyarakat sering mengeluh suka ada yang bilang kalau kemarau susah air tapi kalau musim hujan keruh/butek,” Imbuhnya.
Dulu ini nempel ke sungai kadang kadang banyak sampah sekarang udah lebih manusiawi sudah bagus dibawah di indapkan.
Saat ini Untuk diperhotelan ada 5000 kamar kalau sahari 1/2 atau setengah kubik sebulan sudah 75 ribu kubik.
Setahun, sudah jutaan kubik itu yang bahaya karena erosi air laut bisa masuk daratan kan bahaya rusak .
maka air bawah tanah ini akan ditangani agar kesadaran masyarakat pemilik hotel untuk mengalihan ke PDAM dan sekarang sedang dihitung berapa harga biaya nya itukan tarip industri, industri kan dibawah 12 ribuan.
Masih kata Bupati nanti kan antara pengguna air bawah tanah dengan PDAM harganya jangan sampai lebih tinggi oparional mereka ,nanti kan kita punya kemampuan sekarang aja lebih kecil 30% tetapi belum terserap.
Kalau hotel diserap tapi kita harus berbenah salah satunya saluran air dan kita bekerja sama dengan kratau stil itu punya kapasitas yang luar biasa.
sekarang kita belum dipergunakan dengan baik persiolan nya masyarakat masih mempergunakan air bawah tanah, maka kita membuat staf khusus agar bagai mana kesadaran ada perubahan menggunakan PDAM
Dan sekarang bertahap yang besar besar dulu seperti hotel hotel dan perlu orang yang sabar tekun kebetulan pa andis orang sini tahu situasi dipangandaran.
Tapi kita harus berbenah dulu,” Ungkap Bupati.
Menambahkan diretur PDAM pangandaran Agus Teguh dalam rangka meningkatkan pelayanan kami karena dengan air baku lebih bagus karena saluran air baku punya kita sekarang lebih bagus.
Insya alloh kualitas pengolahan air nya pun lebih baik artinya peningkatan kualitas pelayanan pada masyarakat. Dalam hal pelayanan lebih meningkat yang kedua sesuai dengan regulasi bahwa air pembawa air baku harus didalam area olahan.
Dulu kami saluran nya cuman nempel du bibir sungai sekarang sudah bawa ke area kami dan kami proses pengendapan dulu, baru diproses masuk ke pompa intek nisasi jadi jauh lebih baik air baku nya lumpur pun tidak terbawa karena terbuang ke proses pengendapan.
Dan sumber air baku ada di sungai putrapingan ciraten,parigi,bojong malang dan sucen dari citumang.
Jadi 3 sama dikalipucang dilahan perhutani.
Kedepan kita akan melakukan pengembangan dan sudah penanda tangan perjanjian kerjasama bupati sudah mou bupati sudah menanda tangan untuk pengembangan.
Diputrapingan sendiri ingin menjangkau hotel – hotel kita ingin menambah kapasitas dan kualitas air yang tidak produksi dan sekarang sudah 4000 pelanggan.
Salah satu pekerjaan rumah PDAM adalah menabah cakupan layananan artinya semakin banyak masyarakat yang dilayani sama kita dan itu perlu kesiapan dan sedang dilakukan seperti perbaikan intek,rehabilitasi ipal.serta jalur pipanisasi dalam rangka meningkatkan pelayanan.
Dan ini karena sudah tua jadi secara pelan -pelan berbaikan pipanisasi secara bertahan karena modal nya cukup besar hampit 200 miliar kita pioritas dulu, yang mana sehingga bisa mengurangi tingkat kebocoran sekarang kita diatas 30% tingkat kebocoran.”paparan nya.
Peresmian Saluran Pembawa Air Baku Intake Putrapingan Oleh Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata.
( yaya )